Penulis : Cucuk D
Menteri Pertanian (Mentan) RI, Amran Sulaiman, meminta Kapolres Lumajang untuk mengusut tuntas kasus penjualan pupuk di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) di Kabupaten Lumajang..
Seputar Lumajang - Permintaan ini disampaikan saat Mentan Amran melakukan kunjungan kerja ke kebun tebu P240T di Jatiroto, Lumajang, Selasa (10/6/2025). Kunjungan tersebut didampingi oleh Kapolres Lumajang, AKBP Alex Sandy Siregar, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak, dan Bupati Lumajang Indah Amperawati.
Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau langsung potensi pengembangan tebu sebagai bagian dari strategi nasional dalam memperkuat ketahanan energi dan mewujudkan swasembada gula. Mentan Amran menekankan pentingnya sinergi antar pemangku kepentingan untuk mencapai swasembada pangan nasional dalam empat tahun ke depan.
Kapolres Lumajang, AKBP Alex Sandy Siregar, menyatakan dukungan penuh terhadap program swasembada pangan nasional dan menegaskan kesiapan Polres Lumajang untuk memberikan pengamanan dan dukungan penuh dalam upaya memperlancar program tersebut. Pihak kepolisian berkomitmen untuk menjaga stabilitas dan keamanan, termasuk dalam pengawasan distribusi pupuk agar tidak terjadi penyimpangan yang merugikan petani. Pengusutan kasus penjualan pupuk di atas HET menjadi bagian penting dari komitmen tersebut untuk memastikan program swasembada pangan berjalan efektif dan berkeadilan bagi seluruh petani di Lumajang.